Mengenal Upacara Adat Tumpeng: Filosofi di Balik Ritual Syukuran Jawa
Memahami makna di balik upacara adat Tumpeng bukanlah hal yang mudah. Sebagai warisan budaya Jawa, ritual ini memiliki filosofi yang mendalam dan simbolisme yang sarat makna. Upacara adat Tumpeng, biasanya dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan terhadap Tuhan, alam, dan sesama manusia. Tumpeng, nasi kuning yang dibentuk seperti gunung, melambangkan kesuburan dan kesejahteraan. Selain itu, variasi lauk pauk yang mengelilingi tumpeng merepresentasikan keragaman alam semesta. Dengan demikian, upacara Tumpeng tidak hanya menjadi simbol syukur, tetapi juga refleksi dari harmoni hidup yang diidamkan oleh masyarakat Jawa.